2:03 PM -
Poetry
No comments
Asa
Gemeletuk
asa yang mencuat
dari bilik-bilik jiwa
dari bilik-bilik jiwa
Menghantar
angan
akan
indahnya dunia
Namun
perih
Gegap
terdengar derai-derai cerca
mencipta
kabut dalam hamparan cita
membuat
pudar imaji
yang
telah sempurna terlukis olehku
Kini
aku bisa apa
ketika
semua jiwa meragukan setiap kemungkinan
ketika
semua mulut mengumpat cacian kejam
ketika
semua mata menghujam sinis
ke
arah seorang yang tak berdaya
terkungkung
oleh asa
yang
mendarah dalam tegapnya raga
hanya
mencicit perih
:
asaku belum sirna!
Kotaagung, 17 Januari
2016
0 comments:
Post a Comment